Abstrak
Groundbreaking pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) dimulai pada 06/02/2023 untuk ruas Gending-Besuki dengan total panjang 175,40 km. Tahap 1 dibagi menjadi tiga seksi, Seksi 1 Probolinggo (Gending)-Kraksaan (12,88 km), Seksi 2 Kraksaan-Paiton (11,2 km), dan Seksi 3 Paiton-Besuki (25 km). Proses pembebasan tanah untuk tahap 1 sudah mencapai 92,02 persen (Seksi 1), 70,6 persen (Seksi 2), dan 28,48 persen (Seksi 3). Jalan Tol Probowangi terbagi menjadi 7 seksi dan memiliki 6 simpang susun (Kraksaan, Paiton, Besuki, Situbondo, Asembagus, dan Bajulmati). Pembangunan jalan tol ini menjadi bagian dari jalan tol Transjawa yang menghubungkan Banten, Jawa Barat hingga Probolinggo Timur, Jawa Timur. Konstruksi tahap pertama direncanakan selesai dalam 18 bulan. Menteri PUPR berharap pembangunan jalan tol dapat diperpanjang hingga Banyuanyar dan proyek ini selesai lebih cepat dari target dan menjadi proyek nasional yang strategis.
Kata kunci: Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi, Probowangi, pembangunan, tahap 1, seksi, pembebasan tanah, simpang susun, Transjawa, Menteri PUPR, target penyelesaian, Agustus 2024, Oktober 2024, proyek nasional, strategis.
Kategori: Berita Konstruksi
I. Pendahuluan
A. Latar belakang
Transportasi adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Terkait dengan hal ini, pemerintah Indonesia memiliki program untuk membangun jaringan jalan tol yang dapat mempercepat transportasi dan meningkatkan efisiensi waktu bagi masyarakat.
B. Apa itu Trans Jawa
Trans Jawa adalah sebuah proyek jalan raya dan jalur kereta api yang menghubungkan kota-kota utama di pulau Jawa, Indonesia. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan efisiensi transportasi antar kota, mempercepat pergerakan barang dan orang, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah-wilayah tersebut. Proyek ini dimulai pada tahun 2015 dan diharapkan akan menyelesaikan pada tahun 2030.
Proyek Trans Jawa merupakan bagian dari rencana pemerintah Indonesia untuk membangun jaringan infrastruktur transportasi yang lebih baik dan terintegrasi seluruh Indonesia. Ini merupakan proyek besar yang melibatkan banyak pihak, termasuk pemerintah, perusahaan swasta, dan masyarakat setempat. Proyek ini diprakarsai oleh pemerintah Indonesia dan diimplementasikan oleh berbagai lembaga, seperti Kementerian Perhubungan dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
C. Apa itu Jalan Tol Probowangi
Jalan Tol Probowangi adalah bagian dari proyek Trans Jawa yang memiliki tujuan untuk membangun jalan tol dari Probolinggo hingga Banyuwangi dengan total panjang 175,40 km. Jalan tol ini terbagi menjadi 7 seksi dan memiliki 6 simpang susun (Kraksaan, Paiton, Besuki, Situbondo, Asembagus, dan Bajulmati).
D. Groundbreaking pembangunan Jalan Tol Probowangi
Groundbreaking pembangunan Jalan Tol Probowangi dimulai pada 06/02/2023 untuk ruas Gending-Besuki. Tahap pertama pembangunan dibagi menjadi tiga seksi, Seksi 1 Probolinggo (Gending)-Kraksaan (12,88 km), Seksi 2 Kraksaan-Paiton (11,2 km), dan Seksi 3 Paiton-Besuki (25 km). Proses pembebasan tanah untuk tahap 1 sudah mencapai 92,02 persen (Seksi 1), 70,6 persen (Seksi 2), dan 28,48 persen (Seksi 3).
II. Detail Proyek
A. Panjang jalan tol
Groundbreaking pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) dimulai pada 06/02/2023 untuk ruas Gending-Besuki dengan total panjang 175,40 km. Dengan demikian, pembangunan jalan tol ini akan mempermudah akses bagi masyarakat dan mempercepat mobilitas dalam menjangkau Banyuwangi dari Probolinggo.
B. Tahap 1 dibagi menjadi tiga seksi
Tahap 1 dari pembangunan jalan tol ini dibagi menjadi tiga seksi, Seksi 1 Probolinggo (Gending)-Kraksaan (12,88 km), Seksi 2 Kraksaan-Paiton (11,2 km), dan Seksi 3 Paiton-Besuki (25 km). Penambahan jalan tol baru ini akan menambah akses dan mempermudah mobilitas bagi masyarakat yang akan melewati wilayah Probolinggo dan Banyuwangi.
C. Proses pembebasan tanah
Proses pembebasan tanah untuk tahap 1 sudah mencapai 92,02 persen (Seksi 1), 70,6 persen (Seksi 2), dan 28,48 persen (Seksi 3). Dengan demikian, proses pembebasan tanah tahap 1 sudah sangat tertajam dan membuat jalur pembangunan jalan tol ini lebih cepat dan mudah dilakukan.
D. Jalan Tol Probowangi terbagi menjadi 7 seksi
Jalan Tol Probowangi terbagi menjadi 7 seksi dan memiliki 6 simpang susun (Kraksaan, Paiton, Besuki, Situbondo, Asembagus, dan Bajulmati). Hal ini akan mempermudah bagi masyarakat dalam memilih jalur mana yang akan dilalui saat bepergian dan mempermudah akses bagi masyarakat untuk mencapai tujuan mereka.
E. Pembangunan jalan tol sebagai bagian dari jalan tol Transjawa
Pembangunan jalan tol ini menjadi bagian dari jalan tol Transjawa yang menghubungkan Banten, Jawa Barat hingga Probolinggo Timur, Jawa Timur. Ini menjadi bagian dari keseluruhan upaya pemerintah untuk mempermudah akses bagi masyarakat dan mempercepat mobilitas antar kota dan propinsi.
III. Target Penyelesaian
A. Konstruksi tahap pertama direncanakan selesai dalam 18 bulan
Pembangunan jalan tol Probowangi memulai tahap pertama pada 06/02/2023 dan direncanakan selesai dalam jangka waktu 18 bulan. Ini menandakan bahwa tahap pertama akan selesai pada akhir tahun 2024. Konstruksi jalan tol ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan mempercepat pergerakan masyarakat.
B. Target penyelesaian pada Agustus 2024 untuk paket 1 dan 2, dan Oktober 2024 untuk paket 3
Target penyelesaian tahap pertama terbagi menjadi tiga paket. Paket 1 dan 2 direncanakan selesai pada Agustus 2024, sedangkan paket 3 direncanakan selesai pada Oktober 2024. Hal ini membuktikan bahwa pemerintah sangat serius dalam menyelesaikan pembangunan jalan tol Probowangi dan memberikan aksesibilitas dan kenyamanan bagi masyarakat yang melaluinya.
IV. Harapan Menteri PUPR
A. Pembangunan jalan tol diperpanjang hingga Banyuanyar
Menteri PUPR berharap pembangunan jalan tol Probowangi tidak berhenti pada tahap 1, tapi dapat diperpanjang hingga Banyuanyar. Hal ini tentu akan membawa manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan mempermudah akses transportasi.
B. Proyek selesai lebih cepat dari target dan menjadi proyek nasional yang strategis
Menteri PUPR juga berharap pembangunan jalan tol Probowangi selesai lebih cepat dari target yang ditentukan. Proyek ini sangat penting bagi pembangunan nasional, sehingga menjadi harapan bahwa pembangunan ini selesai tepat waktu dan menjadi proyek nasional yang strategis.
V. Penutup
A. Kesimpulan
Pembangunan jalan tol Probowangi merupakan proyek penting dalam upaya mempercepat pembangunan infrastruktur nasional. Proyek ini memiliki target penyelesaian pada Agustus 2024 untuk paket 1 dan 2, dan Oktober 2024 untuk paket 3. Menteri PUPR berharap pembangunan jalan tol ini dapat diperpanjang hingga Banyuanyar dan selesai lebih cepat dari target.
B. Implikasi pembangunan jalan tol Probowangi untuk masyarakat dan perekonomian.
Pembangunan jalan tol Probowangi akan memberikan dampak positif bagi masyarakat dan perekonomian. Masyarakat akan lebih mudah dalam bepergian dan mempermudah akses menuju berbagai destinasi. Sementara itu, perekonomian akan lebih stabil dan terbuka dengan adanya jalan tol ini. Pembangunan jalan tol ini juga akan membantu meningkatkan produktivitas dan mempercepat pertumbuhan ekonomi.
References
Bromo, R. (2023, February 7). Tol Probowangi Dibangun, Gending-Paiton Ditarget Selesai Agustus 2024. Retrieved from Radar Bromo – RB: https://radarbromo.jawapos.com/daerah/kraksaan/07/02/2023/tol-probowangi-dibangun-gending-paiton-ditarget-selesai-agustus-2024/
Laksono, M. Y. (2023, 02 06). Konstruksi Tol Probowangi Resmi Dimulai, Ini Progres Pembebasan Lahannya. Retrieved from Kompas.com: https://www.kompas.com/properti/read/2023/02/06/183000421/konstruksi-tol-probowangi-resmi-dimulai-ini-progres-pembebasan-lahannya
Martyasari Rizky, C. I. (2023, Februari 6). Pak Bas Minta Tol Probowangi Dikebut, Panjangnya Ditambah. Retrieved from CNBC Indonesia: https://www.cnbcindonesia.com/news/20230206170137-4-411481/pak-bas-minta-tol-probowangi-dikebut-panjangnya-ditambah
Recent Comments